Selasa, 15 November 2011

Pentingnya Sarapan Pagi (part 2)

SARAPAN PAGI CUKUP GIZI
Energi dari sarapan pagi dianjurkan mencukupi, sekitar 20-25% dari kebutuhan energi tubuh per hari. Untuk anak-anak berkisar antara 200-300 kalori. Dalam penyusunan menu sarapan pagi, perlu diperhatikan kelengkapan zat gizi yang dikandungnya terutama hidrat arang, protein, lemak, vitamin, mineral, dan juga serat tidak boleh ketinggalan.
a.     Hidrat arang sangat penting karena merupakan sumber utama gula darah. Setelah hidrat arang dicerna oleh tubuh, dengan cepat kadar gula darah akan naik. Sayangnya tidak lama, hanya bisa bertahan sekitar 2 jam saja.
b.  Hanya sekitar 50% protein yang diubah menjadi gula darah, tidak semuanya. Protein menjadi gula darah melalui proses yang lebih kompleks dan membutuhkan waktu lebih lama. Tetapi gula darah yang berasal dari protein, bisa bertahan lebih lama, sampai 4 jam. Itulah sebabnya, mengapa sarapan pagi perlu dilengkapi dengan protein yang cukup, agar rasa kenyang dapa bertahan lebih lama.
c.     Lemak juga penting, selain sebagai sumber energi, lemak juga merupakan sumber asam lemak essensial, yaitu linoleat, linolenat, dan arakidonat. Asam-asam lemak essensial ini sangat diperlukan untuk pertumbuhan anak. Lemak nabati pada umumnya lebih banyak mengandung asam lemak essensial daripada lemak hewani, kecuali yang berasal dari ke;apa. Minyak yang lebih baik dipakai untuk membuat hidangan antara lain minyak jagung, minyak kedelai, minyak bunga matahari, dan sebagainya.
d. Vitamin dan mineral sangat penting untuk membantu kelangsungan pertumbuhan anak-anak. Oleh karena itu, jangan lupa berikan buah-buahan dan sayuran. Selain itu buah-buahan dan sayuran juga mengandung serat yant tidak kalah penting. Serat dapat memberikan rasa kenyang dan juga dapat mempermudah buang air besar.
Dengan demikian sarapan pagi itu memang penting, harus lengkap dan tidak asal-asalan. Tetaplah berpegang pada pola gizi seimbang, dengan takaran: hidrat arang sekitar 60-70%, protein 10-15%, dan lemak 20-30% dari total kalori hidangan sarapan pagi.
TIPS MENU SARAPAN PAGI
a.     Perkenalkan variasi menu sarapan pagi sedini mungkin, supaya tidak membosankan dan untuk mendidik anak agar kelak sudah dewasa dapat dengan mudah menyesuaikan diri dengan menu apa saja yang dihidangkan
b.    Tatalah hidangan sarapan pagi anak seharmonis mungkin. Atur variasi warna, rasa serta porsinya sesuai dengan selera dan konsisi anak, sehingga hidangan tersebut hidangan tersebut dapat menggugah nafsu makannya.
c.    Dengan memberikan variasi menu sarapan pagi anak, dan memilih pola hidangan sesuai dengan gizi seimbang, diharapkan anak lebih bergairah untuk menyantap hidangan sarapan pagi.
“Dengan demikian kekurangan gizi akibat tidak sarapan pagi dapat dicegah”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar